Hari minggu adalah hari keluarga

  • infokatolik
  • Mar 02, 2024

Hari minggu adalah hari keluarga

Para pekerja seharusnya menjadikan hari Minggu dan hari libur lain sebagai hari istirahat karena hari libur merupakan hari untuk keluarga. Dalam buku Paus Fransiskus, His Life in His Own Words, Bergoglio beliau menjawab pertanyaan seorang jurnalis tentang pentingnya waktu luang di tengah kesibukan sehari-hari.

Bersamaan dengan meningkatnya budaya kerja, harus ada juga budaya rekreasi untuk sekedar hiburan, lepas dari kepenatan kerja, dan menikmati waktu santai bersama keluarga. Dengan kata lain, orang yang bekerja harus mengambil waktu untuk bersantai menikmati waktu bersama dengan keluarga, menikmati waktu mereka sendiri, membaca, mendengarkan musik atau berolahraga.

Belakangan ini, semakin banyak orang yang bekerja pada hari Minggu sebagai konsekuensi adanya persaingan yang terjadi dalam masyarakat konsumeris. Dalam kasus ini, kita bisa melihat bekerja malah merendahkan martabat manusia itu sendiri.

Ketika pekerjaan tidak lagi memberi waktu untuk berekreasi dan waktu istirahat untuk pemulihan, maka pekerjaan itu akan memperbudak Anda. Anda tidak lagi bekerja demi suatu martabat, melainkan untuk kompetisi. Inilah yang merendahkan nilai kerja sesungguhnya.

Keluarga butuh menikmati istirahat dan merayakan kebersamaan. Hal ini tampak dalam irama kehidupan keluarga, doa dan kerja. Menikmati istirahat merupakan satu cara untuk menikmati hal-hal yang tidak dapat dikonsumsi atau diproduksi, tidak dapat dibeli dan tidak dijual. Sementara itu, merayakan kebersamaan berarti mengungkapkan cinta dan syukur atas apa yang sudah dialami.

Sewaktu menjadi Uskup Agung di Buenos Aires, Bergoglio sering bertanya kepada para orang tua, apakah mereka memiliki waktu luang bagi anak-anak mereka? Sebagian besar menjawab, bahwa mereka pergi kerja pagi-pagi sebelum anak mereka bangun dari tidur, dan pulang kerja pada malam hari ketika anak-anak sudah tertidur. Ketika akhir pekan datang, mereka sudah tidak bisa memperhatikan pentingnya waktu bersantai bersama keluarga karena sudah terlalu capek. Padahal, bersantai yang sehat berarti bahwa ayah dan ibu bermain bersama dengan anak-anak. Bersantai yang sehat harus memiliki dimensi rekreatif seperti ini.
Bersantai bersama keluarga? Sudahkah kita melakukannya?

Related Post :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *