Korban Menjadi Penjahat Pula

  • infokatolik
  • Dec 27, 2024

Jika pelacuran merupakan suatu kejahatan, maka hal ini adalah suatu kejahatan terhadap wanita. Tetapi yang dituduh adalah wanita bukan pria. Sungguh, pelacuran merupakan suatu kejahatan yang aneh, yang membuat korbannya menjadi penjahat juga. Akhirnya, penjahat wanita, sekali ia dipersalahkan dalam pengadilan, mendapat hukuman yang lebih berat daripada pria yang melakukan kesalahan yang sama. Seorang anak laki-laki remaja yang lari dari rumahnya tidak akan menerima banyak hukuman, tapi seorang gadis usia remaja akan segera dikurung – anda menduga – itu untuk keselamatannya sendiri.

***

Mengapa para pemimpin bangsa Yahudi ingin Yesus dihukum mati?

Beberapa pemimpin bangsa Israel menuduh Yesus telah bertindak melawan hukum, kenisah di Yerusalem dan khususnya melawan iman akan satu Allah karena Dia mengumumkan Diri-Nya sebagai Putera Allah. Itulah alasan yang didakwakan mereka kepada Yesus untuk menyerahkan-Nya ke tangan Pilatus agar dihukum mati.

Pilatus sendiri menjatuhkan hukuman mati kepada Yesus, karena desakan sekelompok orang Yahudi, karena hasutan beberapa pemimpin agama resmi pada saat itu. Mereka lah yang menghasut rakyat, bahwa Yesus telah memberikan ajaran sesat.

Ketika Pilatus bertanya kepada mereka, apa kesalahan Yesus, mereka menjawabnya dengan rancu. Kerancuan ini terjadi ketika orang-orang Yahudi bukannya menunjukan kesalahan yang dilakukan Yesus, melainkan memberi jawaban yang tidak cocok. Mereka bukannya menjelaskan apa yang dibuat Yesus, melainkan dengan mengatakan bahwa Yesus adalah penjahat maka Dia harus dinyatakan bersalah, pokoknya Dia bersalah!

Memaksakan kehendak, merasa yang paling benar, tuntutan dengan desakan massa, mencari-cari kesalahan, sogokan dan hasutan, yang menyebabkan keputusan pengadilan yang tidak adil, bukan hanya terjadi pada zaman Yesus, tetapi juga terjadi sampai zaman sekarang. Sejarah selalu berulang atau orang meniru kejadian sejarah? Sebuah pertanyaan yang patut kita renungkan.

Hati nurani sudah ditanggalkan, karena masalah kepentingan yang diutamakan. Jangan berharap mendapatkan keadilan karena kemunafikan yang sudah mengemuka. Sungguh tragis kehidupan melanda, tidak aneh kalau korban menjadi penjahat pula.

Renungan Harian lainnya dapat dibaca di Sejenak Eling

Related Post :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *