Renungan Harian Katolik Sabtu, 16 Januari 2021

  • infokatolik
  • Nov 25, 2024

Renungan Harian Katolik Sabtu, 16 Januari 2021

 

Renungan Harian Katolik Sabtu, 16 Januari 2021

 

Bacaan Pertama        Ibrani Bab 4 : ayat 12 – ayat 16

Pembacaan dari Surat kepada Orang Ibrani :

4:12 Sebab firman Allah hidup dan kuat dan lebih tajam dari pada pedang bermata dua manapun; ia menusuk amat dalam sampai memisahkan jiwa dan roh, sendi-sendi dan sumsum; ia sanggup membedakan pertimbangan dan pikiran hati kita.
4:13 Dan tidak ada suatu makhlukpun yang tersembunyi di hadapan-Nya, sebab segala sesuatu telanjang dan terbuka di depan mata Dia, yang kepada-Nya kita harus memberikan pertanggungan jawab.
4:14 Karena kita sekarang mempunyai Imam Besar Agung, yang telah melintasi semua langit, yaitu Yesus, Anak Allah, baiklah kita teguh berpegang pada pengakuan iman kita.
4:15 Sebab Imam Besar yang kita punya, bukanlah imam besar yang tidak dapat turut merasakan kelemahan-kelemahan kita, sebaliknya sama dengan kita, Ia telah dicobai, hanya tidak berbuat dosa.
4:16 Sebab itu marilah kita dengan penuh keberanian menghampiri takhta kasih karunia, supaya kita menerima rahmat dan menemukan kasih karunia untuk mendapat pertolongan kita pada waktunya.

Demikianlah Sabda Tuhan.

 

Mazmur Tanggapan      Mazmur 19:8.9.10.15

Sabda-Mu, ya Tuhan, adalah roh dan kehidupan

  • 19:8 (19-9) Titah TUHAN itu tepat, menyukakan hati; perintah TUHAN itu murni, membuat mata bercahaya.
  • 19:9 (19-10) Takut akan TUHAN itu suci, tetap ada untuk selamanya; hukum-hukum TUHAN itu benar, adil semuanya,
  • 19:10 (19-11) lebih indah dari pada emas, bahkan dari pada banyak emas tua; dan lebih manis dari pada madu, bahkan dari pada madu tetesan dari sarang lebah.
  • 19:14 (19-15) Mudah-mudahan Engkau berkenan akan ucapan mulutku dan renungan hatiku, ya TUHAN, gunung batuku dan penebusku.

Bait Pengantar Injil       Lukas Bab 4 : ayat 18 – ayat 19

Tuhan mengutus Aku mewartakan Injil kepada orang yang hina-hina dan memberitkan pembebasan kepada orang tawanan.

 

Bacaan Injil               Markus Bab 2 : ayat 13 – ayat 17

Inilah Injil Yesus Kristus menurut Markus :

2:13 Sesudah itu Yesus pergi lagi ke pantai danau, dan seluruh orang banyak datang kepada-Nya, lalu Ia mengajar mereka.
2:14 Kemudian ketika Ia berjalan lewat di situ, Ia melihat Lewi anak Alfeus duduk di rumah cukai lalu Ia berkata kepadanya: “Ikutlah Aku!” Maka berdirilah Lewi lalu mengikuti Dia.
2:15 Kemudian ketika Yesus makan di rumah orang itu, banyak pemungut cukai dan orang berdosa makan bersama-sama dengan Dia dan murid-murid-Nya, sebab banyak orang yang mengikuti Dia.
2:16 Pada waktu ahli-ahli Taurat dari golongan Farisi melihat, bahwa Ia makan dengan pemungut cukai dan orang berdosa itu, berkatalah mereka kepada murid-murid-Nya: “Mengapa Ia makan bersama-sama dengan pemungut cukai dan orang berdosa?”
2:17 Yesus mendengarnya dan berkata kepada mereka: “Bukan orang sehat yang memerlukan tabib, tetapi orang sakit; Aku datang bukan untuk memanggil orang benar, melainkan orang berdosa.”Demikianlah Injil Tuhan.

 

Renungan Singkat

Bacaan pada hari ini mengajak kita untuk belajar bahwa Yesus berteman dengan siapa saja tanpa pilih kasih. Banyak manusia masa kini yang ingin berteman yang frekuensi atau sederajat, misalnya yang kaya tidak mau berteman dengan yang miskin, sangat terlihat perbedaannya kaya dan miskin. Namun ada juga orang kaya yang ingin berteman dengan orang miskin, tetapi karena gengsi atau terpengaruh dengan temannya maka ia tidak mau berteman dengan yang bukan levelnya. Tetapi Yesus mencontohkan kepada kita, bahwa kita yang mampu tidak memerlukan tabib. Yesus saja bisa berteman bahkan makan bersama dengan seorang Lewi, tetapi kita pilih-pilih teman.

Jika dilihat, kita yang sesama manusia harusnya lebih bisa berteman, dibanding dengan Tuhan Yesus yang kita sebut Juru Slamat kita, yang tentunya memiliki jabatan paling tinggi. Kita harus memiliki rasa malu, kita perlu juga intropeksi, apa yang menyebabkan kita tidak berteman dengan yang bukan level kita? Karena orang miskin yang perlu kita beri kebahagiaan, bukan orang kaya yang sudah bisa membahagiakan dirinya sendiri.

Doa

Ya Tuhan Yesus, ajarilah kami untuk mampu berteman dengan siapapun dengan penuh belas kasih. Amin.

 

Untuk meningkatkan kesiapkan kita sambilah kita berdoa yang ada di link berikut https://infokatolik.id/category/kumpulan-doa 

sumber bacaan : http://www.imankatolik.or.id/ 

Related Post :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *