Renungan Harian Katolik Kamis, 22 Oktober 2020

  • infokatolik
  • Sep 22, 2024

Renungan Harian Katolik Kamis, 22 Oktober 2020

 

Renungan Harian Kamis, 22 Oktober 2020

 

Bacaan Pertama       Efesus Bab 3: ayat 14 – ayat 21

Pembacaan dari Surat Rasul Paulus kepada Jemaat di Efesus:

Ef 3:14 Itulah sebabnya aku sujud kepada Bapa,

Ef 3:15 yang dari pada-Nya semua turunan yang di dalam sorga dan di atas bumi menerima namanya.

Ef 3:16 Aku berdoa supaya Ia, menurut kekayaan kemuliaan-Nya, menguatkan dan meneguhkan kamu oleh Roh-Nya di dalam batinmu,

Ef 3:17 sehingga oleh imanmu Kristus diam di dalam hatimu dan kamu berakar serta berdasar di dalam kasih.

Ef 3:18 Aku berdoa, supaya kamu bersama-sama dengan segala orang kudus dapat memahami, betapa lebarnya dan panjangnya dan tingginya dan dalamnya kasih Kristus,

Ef 3:19 dan dapat mengenal kasih itu, sekalipun ia melampaui segala pengetahuan. Aku berdoa, supaya kamu dipenuhi di dalam seluruh kepenuhan Allah.

Ef 3:20 Bagi Dialah, yang dapat melakukan jauh lebih banyak dari pada yang kita doakan atau pikirkan, seperti yang ternyata dari kuasa yang bekerja di dalam kita,

Ef 3:21 bagi Dialah kemuliaan di dalam jemaat dan di dalam Kristus Yesus turun-temurun sampai selama-lamanya. Amin.

Demikianlah Sabda Tuhan.

 

Mazmur Tanggapan       Yesaya 12:2-3.4bcd.5-6

Bumi penuh dengan kasih setia Tuhan

  • Mzm 33:1 Bersorak-sorailah, hai orang-orang benar, dalam TUHAN! Sebab memuji-muji itu layak bagi orang-orang jujur.

Mzm 33:2 Bersyukurlah kepada TUHAN dengan kecapi, bermazmurlah bagi-Nya dengan gambus sepuluh tali!

  • Mzm 33:4 Sebab firman TUHAN itu benar, segala sesuatu dikerjakan-Nya dengan kesetiaan.

Mzm 33:5 Ia senang kepada keadilan dan hukum; bumi penuh dengan kasih setia TUHAN.

  • Mzm 33:11 tetapi rencana TUHAN tetap selama-lamanya, rancangan hati-Nya turun-temurun.

Mzm 33:12 Berbahagialah bangsa, yang Allahnya ialah TUHAN, suku bangsa yang dipilih-Nya menjadi milik-Nya sendiri!

  • Mzm 33:18 Sesungguhnya, mata TUHAN tertuju kepada mereka yang takut akan Dia, kepada mereka yang berharap akan kasih setia-Nya,

Mzm 33:19 untuk melepaskan jiwa mereka dari pada maut dan memelihara hidup mereka pada masa kelaparan.

 

Bait Pengantar Injil       Filipi Bab 3 : ayat 8 – ayat 9

Segala sesuatu kau anggap sebagai sampah, supaya aku memperoleh Kristus dan berada dalam Dia. 

 

Bacaan Injil                   Lukas Bab 12 : ayat 49- ayat 53

Inilah Injil Yesus Kristus menurut Lukas:

Luk 12:49 “Aku datang untuk melemparkan api ke bumi dan betapakah Aku harapkan, api itu telah menyala!

Luk 12:50 Aku harus menerima baptisan, dan betapakah susahnya hati-Ku, sebelum hal itu berlangsung!

Luk 12:51 Kamu menyangka, bahwa Aku datang untuk membawa damai di atas bumi? Bukan, kata-Ku kepadamu, bukan damai, melainkan pertentangan.

Luk 12:52 Karena mulai dari sekarang akan ada pertentangan antara lima orang di dalam satu rumah, tiga melawan dua dan dua melawan tiga.

Luk 12:53 Mereka akan saling bertentangan, ayah melawan anaknya laki-laki dan anak laki-laki melawan ayahnya, ibu melawan anaknya perempuan, dan anak perempuan melawan ibunya, ibu mertua melawan menantunya perempuan dan menantu perempuan melawan ibu mertuanya.”

Demikianlah Injil Tuhan.

 

Renungan Singkat

Bacan Injil hari ini perlu kita cermati dengan bijaksana dengan memahami konteks asli dari kata “api”. Api yang dimaksudkan oleh Yesus adalah “api” yang digunakan Allah untuk menampakkan kemulian-Nya. Kita mengingat bagaimana api ini menjadi tanda kehadiran Allah pada semak duri yang bernyala tapi tidak terbakar. Juga pada kisah lidah-lidah api yang turun atas kepala Para Rasul. Api ini menguduskan, memuliakan dan tidak menghancurkan.

Perkataan Yesus pada bacaan Injil hari ini cukup keras. Yesus tau kehadiran-Nya akan membuat banyak pertentangan. Karena kadaan manusia di dunia ini berdosa dan jauh dari Allah. Hidup dalam dosa tidak perlu usaha dan perjuangan, tetapi untuk hidup kudus dan bersama dengan Allah butuh banyak pengorbanan dan kerja keras seperti yang Yesus lakukan dan tunjukan lewat sengsara dan salib-Nya. Kedua hal inilah yang menjadi pertentangan dunia saat ini.

Pesan Injil hari ini mengaak kita untuk berani meneruskan api yang menguduskan dan memuliakan itu. Api itu tidak akan pernah padam, ia selalu bernyala di hati kita masing-masing. Kita perlu berusaha, kadang berjalan dan kadang berlari kencang, untuk membagikan api itu kepada semua orang. Meski lelah, terjatuh dan mengalami banyak pertentangan, Allah tetap menyertai dan memberkati kita dengan rahmat-Nya yang tak terkira banyaknya.

 

Doa

Ya Tuhan bantulah kami untuk selalu meneruskan api kemuliaan Mu yang penuh rahmat itu. Amin.

 

Untuk meningkatkan kesiapkan kita sambilah kita berdoa yang ada di link berikut https://infokatolik.id/category/kumpulan-doa 

Related Post :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *