Saya Sudah Menciptakan Kamu

  • infokatolik
  • Nov 21, 2024

Saya melihat ada seorang gadis kecil di jalan, kedinginan dan menggigil dalam pakaian yang tipis, dan tampaknya sangat lapar. Saya menjadi marah kepada Tuhan dan berkata, “Mengapa Engkau membiarkan hal ini terjadi? Mengapa Engkau tidak berbuat sesuatu atas hal ini?”

Malam itu saya mendengar suara kecil di dalam diri saya yang berkata, “Saya sudah berbuat sesuatu untuk itu. Saya sudah menciptakan kamu…Apa yang telah kamu perbuat atas hal itu?”

***

Pada hakekatnya dalam hidup ini kita saling membutuhkan, karena kita diciptakan TUHAN sebagai makhluk sosial. Kita sangat membutuhkan dukungan dan bantuan dari orang lain dan begitu juga sebaliknya. Alam diciptakan dengan begitu sempurnanya oleh Tuhan, untuk saling mendukung dan saling membutuhkan.
Mari kita perhatikan burung yang hidup di alam bebas, dia tidak henti-hentinya memberi banyak manfaat kepada alam sekitarnya, mulai dari menjadi perantara terjadinya penyerbukan, menjadi bagian dari mata rantai atau siklus makanan dengan memakan ulat atau serangga yang ada pada ranting atau daun tanaman, kotorannya menyuburkan tanah, suaranya memberikan keceriaan dan kebahagiaan pada manusia dan alam, gerakan terbangnya memberi inspirasi manusia sehingga mampu menciptakan kapal terbang. Apa yang dilakukan burung semata-mata melaksanakan tugasnya taat kepada perintah Tuhan yang menciptakannya, tidak ada yang merugikan bagi lingkungannya dan Tuhan senantiasa menjaga burung-burung untuk selalu mendapatkan makanannya, dalam berbagai kondisi yang dihadapinya.

Lalu apakah manusia harus kalah dari apa yang diberikan burung kepada alam? Jawabnya seharusnya tidak. Tentunya manusia harus jauh lebih banyak memberikan manfaat kepada alam sekitarnya melalui daya, upaya dan karyanya karena manusia dianugerahi kelebihan yaitu kemampuan berpikir, budi dan hati nurani. Sudah sepantasnya bahwa antar sesama manusia saling memberi, saling berbagi, saling membantu dalam berbagai bentuk dan kesempatan yang dihadapinya. Semua itu bisa dilakukan dari hal yang terkecil sekalipun.

Namun niat saja tidak cukup, karena kadang kita lemah, lupa dan kadang terjerembab. Kita perlu Doa, dengan doa-doa bisa menolong kita ketika kita sedang membutuhkan kekuatan dari TUHAN.
Sahabat doa itu,, Saling membangun.. Saling Mendoakan,,
Saling Menasihati,, Saling pengertian..Saling mengingatkan..
Saling membantu,, bahkan saling berbagi..

Kita punya Sahabat Doa yang Sejati, yaitu TUHAN YESUS KRISTUS.
KRISTUS Putera Allah yang hidup, dan selalu setia bagi kita.

Renungan Harian lainnya dapat dibaca di Sejenak Eling

Related Post :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *