- 1.
- 2. Bacaan Pertama Ibrani Bab 9 : ayat 2 – ayat 3. ayat 11 – ayat 14
- 3. Pembacaan dari Surat kepada Orang Ibrani :
- 4. Mazmur Tanggapan Mazmur 47:2-3.6-7.8-9
- 5. Bait Pengantar Injil Kisah Para Rasul Bab 16 : ayat 14b
- 6. Bacaan Injil Markus Bab 3 : ayat 20 – ayat 21
- 7. Inilah Injil Yesus Kristus menurut Markus :
- 8. Renungan Singkat
- 9. Doa
Renungan Harian Katolik Sabtu, 23 Januari 2021
Bacaan Pertama Ibrani Bab 9 : ayat 2 – ayat 3. ayat 11 – ayat 14
Pembacaan dari Surat kepada Orang Ibrani :
9:2 Sebab ada dipersiapkan suatu kemah, yaitu bagian yang paling depan dan di situ terdapat kaki dian dan meja dengan roti sajian. Bagian ini disebut tempat yang kudus.
9:3 Di belakang tirai yang kedua terdapat suatu kemah lagi yang disebut tempat yang maha kudus.
9:11 Tetapi Kristus telah datang sebagai Imam Besar untuk hal-hal yang baik yang akan datang: Ia telah melintasi kemah yang lebih besar dan yang lebih sempurna, yang bukan dibuat oleh tangan manusia, –artinya yang tidak termasuk ciptaan ini, —
9:12 dan Ia telah masuk satu kali untuk selama-lamanya ke dalam tempat yang kudus bukan dengan membawa darah domba jantan dan darah anak lembu, tetapi dengan membawa darah-Nya sendiri. Dan dengan itu Ia telah mendapat kelepasan yang kekal.
9:13 Sebab, jika darah domba jantan dan darah lembu jantan dan percikan abu lembu muda menguduskan mereka yang najis, sehingga mereka disucikan secara lahiriah,
9:14 betapa lebihnya darah Kristus, yang oleh Roh yang kekal telah mempersembahkan diri-Nya sendiri kepada Allah sebagai persembahan yang tak bercacat, akan menyucikan hati nurani kita dari perbuatan-perbuatan yang sia-sia, supaya kita dapat beribadah kepada Allah yang hidup.
Demikianlah Sabda Tuhan.
Mazmur Tanggapan Mazmur 47:2-3.6-7.8-9
Allah telah naik diiringi sorak-sorai, Tuhan mengangkasa diiringi bunyi sangkakala.
- 47:2 (47-3) Sebab TUHAN, Yang Mahatinggi, adalah dahsyat, Raja yang besar atas seluruh bumi.
47:3 (47-4) Ia menaklukkan bangsa-bangsa ke bawah kuasa kita, suku-suku bangsa ke bawah kaki kita,
- 47:6 (47-7) Bermazmurlah bagi Allah, bermazmurlah, bermazmurlah bagi Raja kita, bermazmurlah!
47:7 (47-8) Sebab Allah adalah Raja seluruh bumi, bermazmurlah dengan nyanyian pengajaran!
- 47:8 (47-9) Allah memerintah sebagai raja atas bangsa-bangsa, Allah bersemayam di atas takhta-Nya yang kudus.
47:9 (47-10) Para pemuka bangsa-bangsa berkumpul sebagai umat Allah Abraham. Sebab Allah yang empunya perisai-perisai bumi; Ia sangat dimuliakan.
Halaman sebelumnya Atas
Bait Pengantar Injil Kisah Para Rasul Bab 16 : ayat 14b
Bukalah hati kami, ya Allah, agar dapat memperhatikan sabda Anak-Mu.
Bacaan Injil Markus Bab 3 : ayat 20 – ayat 21
Inilah Injil Yesus Kristus menurut Markus :
3:20 Kemudian Yesus masuk ke sebuah rumah. Maka datanglah orang banyak berkerumun pula, sehingga makanpun mereka tidak dapat.
3:21 Waktu kaum keluarga-Nya mendengar hal itu, mereka datang hendak mengambil Dia, sebab kata mereka Ia tidak waras lagi.
Demikianlah Injil Tuhan.
Renungan Singkat
Semakin hari semakin banyak keanehan yang terjadi. Banyak orang menganggap waras padahal sedang tidak waras, atau bahkan tanpa kita sadari kita yang merasakan hal itu. Kita terkadang mengatai atau dikatai ‘gila’ hanya karena kita bersikap berbeda dengan yang lain.
Ada sebuah kisah dimana orang A melihat keanehan di orang B ketika kemana-mana selalu membaca kitab suci. orang A menganggap kalau orang B itu aneh. Tetapi setelah orang A mengenal Yesus dan mulai tergila-gila dengan Yesus sampai selalu menyanyikan lagu gereja dengan riang gembira, bnyak menggap orang A itu aneh karena berperilaku seperti itu.
Menjadi pengikut Kristus memang menjadi ketidak warasan bagi dunia. namun, hal itu lah tanda pertobatan dan perbedaan kita dengan dunia ini, karena hidup kita tidak lagi sama dengan yang dulu. Yang aneh saat ini adalah karena yang mengaku sudag menjadi milik Yesus namun cara hidupnya yang belum menunjukan perubahan, alias masih sama dengan dunia ini. Sebetulnya, orang-orang yang seperti itu dapat dikatakan sebagai orang yang tidak waras.
Jadi, siapakah yang sebetulnya tidak waras?
Doa
Tuhan Yesus, didiklah kami agar cara hidup kami menyerupai Engkau yang maha pengasih. Amin.
Untuk meningkatkan kesiapkan kita sambilah kita berdoa yang tersedia disini kumpulan doa