Renungan Harian Katolik Jumat, 2 Juli 2021

  • infokatolik
  • Feb 01, 2025
Renungan Harian Katolik Jumat, 2 Juli 2021

Renungan Harian Katolik Jumat, 2 Juli 2021

 

Renungan harian katolik untuk hari  ini, marilah kita mempersiapkan diri dan hati kita

Renungan Harian Katolik Jumat, 2 Juli 2021

Bacaan Pertama      Kejadian Bab 23 : ayat 1 – ayat 4, ayat 19; Bab 24 : ayat 1 – ayat 8, ayat 62 – ayat 67

Renungan harian katolik hari ini  Pembacaan dari Kitab Kejadian :

Sara hidup seratus dua puluh tujuh tahun lamanya; itulah umur Sara. Kemudian matilah Sara di Kiryat-Arba, yaitu Hebron, di tanah Kanaan, lalu Abraham datang meratapi dan menangisinya. Sesudah itu Abraham bangkit dan meninggalkan isterinya yang mati itu, lalu berkata kepada bani Het: “Aku ini orang asing dan pendatang di antara kamu; berikanlah kiranya kuburan milik kepadaku di tanah kamu ini, supaya kiranya aku dapat mengantarkan dan menguburkan isteriku yang mati itu.”
Sesudah itu Abraham menguburkan Sara, isterinya, di dalam gua ladang Makhpela itu, di sebelah timur Mamre, yaitu Hebron di tanah Kanaan. Adapun Abraham telah tua dan lanjut umurnya, serta diberkati TUHAN dalam segala hal. Berkatalah Abraham kepada hambanya yang paling tua dalam rumahnya, yang menjadi kuasa atas segala kepunyaannya, katanya: “Baiklah letakkan tanganmu di bawah pangkal pahaku, supaya aku mengambil sumpahmu demi TUHAN, Allah yang empunya langit dan yang empunya bumi, bahwa engkau tidak akan mengambil untuk anakku seorang isteri dari antara perempuan Kanaan yang di antaranya aku diam. Tetapi engkau harus pergi ke negeriku dan kepada sanak saudaraku untuk mengambil seorang isteri bagi Ishak, anakku.” Lalu berkatalah hambanya itu kepadanya: “Mungkin perempuan itu tidak suka mengikuti aku ke negeri ini; haruskah aku membawa anakmu itu kembali ke negeri dari mana tuanku keluar?” Tetapi Abraham berkata kepadanya: “Awas, jangan kaubawa anakku itu kembali ke sana. TUHAN, Allah yang empunya langit, yang telah memanggil aku dari rumah ayahku serta dari negeri sanak saudaraku, dan yang telah berfirman kepadaku, serta yang bersumpah kepadaku, demikian: kepada keturunanmulah akan Kuberikan negeri ini?Dialah juga akan mengutus malaikat-Nya berjalan di depanmu, sehingga engkau dapat mengambil seorang isteri dari sana untuk anakku. Tetapi jika perempuan itu tidak mau mengikuti engkau, maka lepaslah engkau dari sumpahmu kepadaku ini; hanya saja, janganlah anakku itu kaubawa kembali ke sana.”
Adapun Ishak telah datang dari arah sumur Lahai-Roi; ia tinggal di Tanah Negeb. Menjelang senja Ishak sedang keluar untuk berjalan-jalan di padang. Ia melayangkan pandangnya, maka dilihatnyalah ada unta-unta datang. Ribka juga melayangkan pandangnya dan ketika dilihatnya Ishak, turunlah ia dari untanya. Katanya kepada hamba itu: “Siapakah laki-laki itu yang berjalan di padang ke arah kita?” Jawab hamba itu: “Dialah tuanku itu.” Lalu Ribka mengambil telekungnya dan bertelekunglah ia. Kemudian hamba itu menceritakan kepada Ishak segala yang dilakukannya. Lalu Ishak membawa Ribka ke dalam kemah Sara, ibunya, dan mengambil dia menjadi isterinya. Ishak mencintainya dan demikian ia dihiburkan setelah ibunya meninggal.

Demikianlah Sabda Tuhan.

 

Mazmur Tanggapan     Mazmur 106:1-2.3-4a.4b-5

Bersyukurlah kepada Tuhanm sebab Ia baik!

  • Haleluya! Bersyukurlah kepada TUHAN, sebab Ia baik! Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.
    Siapakah yang dapat memberitahukan keperkasaan TUHAN, memperdengarkan segala pujian kepada-Nya?
  • Berbahagialah orang-orang yang berpegang pada hukum, yang melakukan keadilan di segala waktu!
    Ingatlah aku, ya TUHAN, demi kemurahan terhadap umat-Mu,
  • perhatikanlah aku, demi keselamatan dari pada-Mu,
    supaya aku melihat kebaikan pada orang-orang pilihan-Mu, supaya aku bersukacita dalam sukacita umat-Mu, dan supaya aku bermegah bersama-sama milik-Mu sendiri.

 

Bait Pengantar Injil          Matius Bab 11 : ayat 28

Datanglah pada-Ku kalian yang letih dan bebeban berat, maka Aku akan membuat kalian lega.

 

Bacaan Injil              Matius Bab 9 : ayat 9 – ayat 13

Inilah Injil Yesus Kristus menurut Matius :

Setelah Yesus pergi dari situ, Ia melihat seorang yang bernama Matius duduk di rumah cukai, lalu Ia berkata kepadanya: “Ikutlah Aku.” Maka berdirilah Matius lalu mengikut Dia. Kemudian ketika Yesus makan di rumah Matius, datanglah banyak pemungut cukai dan orang berdosa dan makan bersama-sama dengan Dia dan murid-murid-Nya. Pada waktu orang Farisi melihat hal itu, berkatalah mereka kepada murid-murid Yesus: “Mengapa gurumu makan bersama-sama dengan pemungut cukai dan orang berdosa?” Yesus mendengarnya dan berkata: “Bukan orang sehat yang memerlukan tabib, tetapi orang sakit. Jadi pergilah dan pelajarilah arti firman ini: Yang Kukehendaki ialah belas kasihan dan bukan persembahan, karena Aku datang bukan untuk memanggil orang benar, melainkan orang berdosa.”

Demikianlah Injil Tuhan.

 

Renungan Harian Katolik Singkat

Bacaan injil hari ini Yesus bertemu Matius seorang pemungut cukai yang makan bersama dengan Yesus.

Orang Farisi menjadi biasa kita anggap ‘tidak suka dengan Yesus’ itu memberikan pertanyaan murid-murid Yesus “Mengapa Yesus mau makn dengan Matius yang dianggap sebagai orang berdosa?”

Yesus mendengan pertanyaan itu dan kemudian memberikan suatu firman kepada orang Farisi agar orang Farisi dapat menemukan jawabannya.

Jika kita mencermati secara mendalam apa yang dilakukan oleh Yesus itu merupakan ungkapan bagaimana seorang yang dikatakan berdosa mampu merubah diri menjadi yang lebih baik apabila ada seseorang yang lain yang bisa membantu dirinya untuk keluar dari dosa yang telah dilakukannya.

Jangan hanya mengejek-ejekan saja dan semakin menyalahkan orang yang berdosa tersebut. Bila salah kita harus membantu mengingatkan untuk tidak melakukan hal yang salah untuk yang kedua kalinya. Bila benar kita bisa memberikan pujian dan tetap untuk selalu mengingatkan hal yang baik. Bila terdapat seorang yang kurang paham, kita bantu kasih paham dengan kesabaran. Bukan hanya sekedar menjadi manusia yang tong kosong namun berbunyi nyaring yang hanya bisa berbicara namun tidak mau untuk membantu.

 

Doa Renungan Harian Katolik

Tuhan Yesus, bukalah hati kami agar kami mampu merubah diri menjadi yang lebih baik dan menjadi sesama yang saling mengingatkan. Amin.

 

Demikianlah renungan harian katolik hari ini.  Untuk meningkatkan kesiapkan kita sambilah kita berdoa yang tersedia disini  kumpulan doa 

Related Post :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *