- 1.
- 2. Bacaan Pertama Ibrani Bab 8 : ayat 6 – ayat 13
- 3. Pembacaan dari Surat kepada Orang Ibrani :
- 4. Mazmur Tanggapan Mazmur 85:8.10.11-12.13-14
- 5. Bait Pengantar Injil 2 Korintus Bab 5 : ayat 19
- 6. Bacaan Injil Markus Bab 3 : ayat 13 – ayat 19
- 7. Inilah Injil Yesus Kristus menurut Markus :
- 8. Renungan Singkat
- 9. Doa
Renungan Harian Katolik Jumat, 22 Januari 2021
Bacaan Pertama Ibrani Bab 8 : ayat 6 – ayat 13
Pembacaan dari Surat kepada Orang Ibrani :
8:6 Tetapi sekarang Ia telah mendapat suatu pelayanan yang jauh lebih agung, karena Ia menjadi Pengantara dari perjanjian yang lebih mulia, yang didasarkan atas janji yang lebih tinggi.
8:7 Sebab, sekiranya perjanjian yang pertama itu tidak bercacat, tidak akan dicari lagi tempat untuk yang kedua.
8:8 Sebab Ia menegor mereka ketika Ia berkata: “Sesungguhnya, akan datang waktunya,” demikianlah firman Tuhan, “Aku akan mengadakan perjanjian baru dengan kaum Israel dan dengan kaum Yehuda,
8:9 bukan seperti perjanjian yang telah Kuadakan dengan nenek moyang mereka, pada waktu Aku memegang tangan mereka untuk membawa mereka keluar dari tanah Mesir. Sebab mereka tidak setia kepada perjanjian-Ku, dan Aku menolak mereka,” demikian firman Tuhan.
8:10 “Maka inilah perjanjian yang Kuadakan dengan kaum Israel sesudah waktu itu,” demikianlah firman Tuhan. “Aku akan menaruh hukum-Ku dalam akal budi mereka dan menuliskannya dalam hati mereka, maka Aku akan menjadi Allah mereka dan mereka akan menjadi umat-Ku.
8:11 Dan mereka tidak akan mengajar lagi sesama warganya, atau sesama saudaranya dengan mengatakan: Kenallah Tuhan! Sebab mereka semua, besar kecil, akan mengenal Aku.
8:12 Sebab Aku akan menaruh belas kasihan terhadap kesalahan mereka dan tidak lagi mengingat dosa-dosa mereka.”
8:13 Oleh karena Ia berkata-kata tentang perjanjian yang baru, Ia menyatakan yang pertama sebagai perjanjian yang telah menjadi tua. Dan apa yang telah menjadi tua dan usang, telah dekat kepada kemusnahannya.
Demikianlah Sabda Tuhan.
Mazmur Tanggapan Mazmur 85:8.10.11-12.13-14
Kaih dan kesetiaan akan bertemu.
- 85:7 (85-8) Perlihatkanlah kepada kami kasih setia-Mu, ya TUHAN, dan berikanlah kepada kami keselamatan dari pada-Mu!
85:8 (85-9) Aku mau mendengar apa yang hendak difirmankan Allah, TUHAN. Bukankah Ia hendak berbicara tentang damai kepada umat-Nya dan kepada orang-orang yang dikasihi-Nya, supaya jangan mereka kembali kepada kebodohan?
85:9 (85-10) Sesungguhnya keselamatan dari pada-Nya dekat pada orang-orang yang takut akan Dia, sehingga kemuliaan diam di negeri kita.
- 85:10 (85-11) Kasih dan kesetiaan akan bertemu, keadilan dan damai sejahtera akan bercium-ciuman.
85:11 (85-12) Kesetiaan akan tumbuh dari bumi, dan keadilan akan menjenguk dari langit.
- 85:12 (85-13) Bahkan TUHAN akan memberikan kebaikan, dan negeri kita akan memberi hasilnya.
85:13 (85-14) Keadilan akan berjalan di hadapan-Nya, dan akan membuat jejak kaki-Nya menjadi jalan.
Bait Pengantar Injil 2 Korintus Bab 5 : ayat 19
Dalam diri Kristus Allah mendamaikan dunia dengan Diri-Nya dan mempercayakan warta perdamaian kepada kita.
Bacaan Injil Markus Bab 3 : ayat 13 – ayat 19
Inilah Injil Yesus Kristus menurut Markus :
3:13 Kemudian naiklah Yesus ke atas bukit. Ia memanggil orang-orang yang dikehendaki-Nya dan merekapun datang kepada-Nya.
3:14 Ia menetapkan dua belas orang untuk menyertai Dia dan untuk diutus-Nya memberitakan Injil
3:15 dan diberi-Nya kuasa untuk mengusir setan.
3:16 Kedua belas orang yang ditetapkan-Nya itu ialah: Simon, yang diberi-Nya nama Petrus,
3:17 Yakobus anak Zebedeus, dan Yohanes saudara Yakobus, yang keduanya diberi-Nya nama Boanerges, yang berarti anak-anak guruh,
3:18 selanjutnya Andreas, Filipus, Bartolomeus, Matius, Tomas, Yakobus anak Alfeus, Tadeus, Simon orang Zelot,
3:19 dan Yudas Iskariot, yang mengkhianati Dia.
Demikianlah Injil Tuhan.
Renungan Singkat
Ketila kita mengikuti suatu pelayanan di gereja, terdapat beberapa orang mengatakan tidak akan lagi aktif dalam kegiatan di gereja. Kata mereka, banyak dari mereka yang merasa kecewa terhadap rekannya. Ada yang merasa dimanfaatkan, ada juga orang yang baik di depan kita, namun dibelakang menjelekkan kita dan masih banyak lagi yang membuat kecewa. Kita yang pernah aktif di gereja maupun di komunitas apapun pasti pernah merasakan hal itu. Namun, kita harus sadar bahwa dalam suatu komunitas yang terdiri dari banyak orang, dan tentu saja memiliki banyak karekter dalam setiap komunitas itu.
Jika kita ingin tulus melayani, jangan pernah melihat manusianya, karena bisa saja kita kecewa karena manusia itu. Tetapi yang perlu kita lihat ialah Tuhan Yesus atau orang yang telah memilih dan memanggil bahkan mempercayai kita dalam suatu pelayanan atau komunitas itu.
Sama seperti komunitas 12 rasul yang juga bukan manusia sempurna. Tuhan Yesus juga harus menghadapi dua belas karakter yang berbeda dari setiap muridnya. Sampai ada Petrus yang menyangkal Yesus, Yudas Iskariot yang mengkhianati Yesus dan Thomas yang tidak percaya akan kebangkitan-Nya. Tuhan Yesus membentuk mereka menjadi satu komunitas agar mereka saling melengkapi satu sama lain dan mampu untuk belajar saling mengasihi.
PAsti kita pernah merasa ingin mundur dari suatu komunitas atau pelayanan, yang perlu kita ingat adalah komunitas dua belas rasul. Kita dihadapkan dengan berbagai karakter yang justru mampu membuat kita menjadi pribadi yang lebih baik di dalam Tuhan. Dan, Tuhan sendiri yang telah memilih kita untuk menjadi berkat bagi banyak orang di sekitar kita.
Doa
Tuhan Yesus, sadarkanlah kami agar selalu sadar akan tugas dan panggilan kami. Amin.
Untuk meningkatkan kesiapkan kita sambilah kita berdoa yang tersedia disini kumpulan doa